Nasional
Beranda » Berita » Promosikan Pariwisata Melalui Kampanye Wonderful Indonesia, Kementerian Pariwisata RI Jalin Kemitraan dengan VFS Global

Promosikan Pariwisata Melalui Kampanye Wonderful Indonesia, Kementerian Pariwisata RI Jalin Kemitraan dengan VFS Global

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Republik Indonesia Ni Made Ayu Marthini (kanan) bersama dengan Head - Australasia, VFS Global, Kaushik Ghosh, pada seremoni penandatanganan perjanjian kerja sama pada (13/8/2025) di Jakarta.

Jakarta, 25 Agustus 2025 — VFS Global, penyedia layanan teknologi terpercaya dan terkemuka di dunia yang mendukung mobilitas aman bagi pemerintah dan masyarakat, telah menandatangani perjanjian kerja sama co-branding dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (RI) untuk memperkuat dan memperluas kesadaran merek pariwisata Indonesia melalui kampanye Wonderful Indonesia guna mendorong kunjungan wisatawan mancanegara dan mendorong investasi ke dalam negeri.

Melalui kesepakatan ini, VFS Global akan berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran merek kampanye Wonderful Indonesia serta meningkatkan efektivitas dan jangkauan promosi pariwisata lewat kolaborasi strategis antar-merek.

Perjanjian ini ditandatangani oleh Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata RI, Ni Made Ayu Marthini, bersama Head – Australasia VFS Global, Kaushik Ghosh, pada tanggal 13 Agustus 2025 di Jakarta.

“Kami sangat antusias menjalin kemitraan dengan VFS Global untuk memperkuat kampanye Wonderful Indonesia di kancah internasional. Melalui perjanjian co-branding ini, kami akan mengoptimalkan pesan promosi pariwisata dan memanfaatkan jangkauan VFS Global yang tersebar di lebih dari 160 negara, disertai pendekatan inovatif, untuk menginspirasi lebih banyak wisatawan agar dapat merasakan keindahan dan keragaman Indonesia,” ujar Ni Made Ayu Marthini.

Sejak 2024, VFS Global juga menjadi mitra resmi Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia. Sebagai bagian dari kemitraan tersebut, VFS Global telah meluncurkan platform e-VoA bagi warga dari 97 negara yang memenuhi syarat untuk memberikan pengalaman pengajuan visa daring yang lebih cepat dan lancar.

Kaushik Ghosh menyatakan, VFS Global merasa terhormat dapat berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata untuk membangun kesadaran global terhadap beragam daya tarik pariwisata Indonesia. Dengan pengalaman lebih dari 16 tahun di sektor layanan pariwisata, VFS Global telah teruji dalam memperkenalkan destinasi wisata kepada pasar internasional.

“Melalui promosi e-Visa on Arrival, kami berupaya mempermudah akses perjalanan ke Indonesia, selaras dengan visi Pariwisata 5.0 Kementerian yang mengoptimalkan inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) untuk memaksimalkan efektivitas promosi dan jangkauan pasar destinasi wisata,” jelas Kaushik Ghosh.

Pada 2024, jumlah wisatawan asing ke Indonesia mencapai 13,9 juta, meningkat 19 persen dari tahun sebelumnya dan merupakan angka tertinggi yang tercatat dalam 5 tahun terakhir, menurut data Kementerian Pariwisata. Prestasi ini mendorong pemerintah untuk menetapkan target yang lebih ambisius untuk tahun 2025. Indonesia kini menargetkan kedatangan 14,6 juta hingga 16 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2025.

Laporan lain dari EIR WTTC 2025 yang disusun bersama Oxford Economics, memperkirakan pengeluaran wisatawan mancanegara akan mencapai rekor Rp 344 triliun pada 2025 – melonjak hampir 12 persen dibanding catatan pada 2019. Hal ini menandai peningkatan tajam dari Rp 289,1 triliun pada 2024, menunjukkan kepercayaan internasional yang kembali bangkit dan meningkatnya minat terhadap keragaman destinasi wisata Indonesia.

Sejak Maret 2023, VFS Global telah bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata untuk meningkatkan dan memperluas kesadaran merek pariwisata Indonesia. Sebagai bagian dari kerja sama tersebut, VFS Global telah mendirikan kios promosi pariwisata Indonesia di kantor-kantornya di Dubai, Mumbai, dan Shanghai, serta bersiap membuka kios serupa di Australia.

Melalui jaringan kantornya yang luas, VFS Global berupaya mempromosikan Indonesia ke pasar-pasar strategis lainnya, seperti seperti India, Tiongkok, Australia, Korea Selatan, Jepang, Timur Tengah, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Prancis.

VFS Global telah memperluas kehadirannya secara regional maupun global di bidang layanan pariwisata, melengkapi bisnis inti layanan visa. Dengan pengalaman 16 tahun, Unit Layanan Pariwisata telah melayani lebih dari 25 destinasi. Tim ini bermitra dengan klien destinasi wisata di seluruh dunia, membantu mewujudkan tujuan promosi pariwisata dan target bisnisnya.

VFS Global memiliki spesialisasi mencakup representasi destinasi pariwisata, operasional alih daya kantor pariwisata, dan fasilitas dukungan perdagangan untuk otoritas pariwisata pemerintah. Serta mendukung berbagai inisiatif promosi destinasi.

(***)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *